BANTUAN BIBIT TANAMAN PANGAN SECARA SPONTANITAS KEPADA MASYARAKAT DI LINGKUNGAN ESM

Gambar
Organisasi Ekowisata Sungai Mudal secara spontanitas menyalurkan bantuan bibit tanaman pangan kepada masyarakat di lingkungan ESM yang secara kebetulan membutuhkan bibit tanaman pangan. Pada awalnya  program bansos yang telah disepakati di organisasi berupa: Bantuan Sosial bertepatan pada bulan suci Ramadhan, Bantuan sosial berupa pembangunan Sarpras bertepatan dengan Harlah Organisasi Tgl 28 Februari, dan Bansos yang sifatnya temporer (apabila anggota masyarakat di sekitar ESM ada yang menderita sakit, Program bantuan RTLH, dll) Dalam rencana organisasi ESM akan melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat sekitar ESM, mengenai kebutuhan bibit tanaman pangan dan tanaman konservasi, yang akan disalurkan ketika musim hujan tiba. Dari sosialisasi tersebut akan dimiliki data  bibit tanaman pangan dan konservasi yang dibutuhkan masyarakat. Bantuan bibit secara spontanitas tersebut merupakan ide organisasi ESM agar, masyarakat sekitar bisa tercukupi akan kebutuhan sayur mayur dan tanaman pang

PROGRAM KERJA ORGANISASI EKOWISATA SUNGAI MUDAL AKHIR TAHUN 2020 DAN AWAL TAHUN 2021

PROGRAM KERJA ORGANISASI ESM AKHIR TAHUN 2020 DAN AWAL TAHUN 2021

Dalam rangka untuk mencapai Tujuan Organisasi Ekowisata Sungai Mudal yang dapat dicapai melalui Visi dan Misi Organisasi Ekowisata Sungai Mudal perlu adanya sistem  perencanaan pembangunan yang sistematis. Untuk mencapai tujuan tersebut telah disusun Program Kerja Tahunan. Adapun Program Kerja Organisasi yang tersisa sedang berjalan dan akan dilaksanakan adalah:

1.   Program Sekolah Sungai (SS)

Program Sekolah Sungai adalah Kegiatan yang dibiayai oleh Bantuan  Program Bina Lingkungan PT. PLN (Persero). Yang mana program dimaksud baru dilaksanakan pembangunan Limasan yang kedepan untuk kegiatan pembelajaran SS. Kelengkapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan antara lain :

(i)    Meja dan Kursi 10 Pasang.

(ii)   Rak Buku.

(iii)  Buku Perpustakaan (sudah ada buku bantuan dari pemerintah 500 judul @ 2 buku, jadi total 1000 buku).

(iv)  Proyektor 1 paket.

(v)   Sound System 1 paket.

(vi)  Modul Pembelajaran.








2.   Kolam Pemandian anak-anak dan dewasa

Kolam pemandian ini baru dibangun juga dibiayai oleh Bantuan  Program Bina Lingkungan PT. PLN (Persero). Kolam ini dibangun karena dinilai Ekowisata Sungai Mudal masih minim sarana dan prasarana kolam pemandian anak-anak yang representatif. Dengan harapan setelah kolam ini bisa terwujud akan menjadi kolam yang bersih, sehat, aman dan nyaman. Kedepan kolam ini juga akan dilengkapi tempat bilas air hangat dan air dingin, agar setelah mandi anak-anak bisa bilas sesuai dengan pilihan. Kolam dibangun menempati ruang 11 x 21 meter, yang akan dibangun kolam sejumlah 2 spot yaitu 1 spot kolam anak-anak 1 spot kolam anak/dewasa (sebagai pendamping anak-anak). Kolam tersebut juga akan dilengkapi dengan fasilitas safety berupa ban dan baju pelampung.








Finishing Kolam Pemandian anak-anak spot 1 & spot 2

Mempercantik background kolam





3.   Perijinan Tempat Pariwiisata / Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP)

Tempat wisata bisa dikatakan Legal/Resmi apabila sudah memiliki izin dari pemerintah, untuk memenuhi hal dimaksud Ekowisata Sungai Mudal dalam proses pengajuan Izin Tempat Pariwisata. Yang kegiatan ini juga disuport melaui Bantuan Program Bina Lingkungan PT. PLN (Persero). Seperti kita diketahui sebelum TDUP turun sebagai prasyarat adalah sebagai berikut:

(i)    Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

(ii)   Badan Hukum Usaha Pariwisata.

(iii)  Izin Lingkungan.

(iv) Akta Pendirian Tempat Wisata

Selain TDUP organisasi Ekowisata Sungai Mudal juga akan menetapkan Badan Usaha Organisasi yaitu berupa Koperasi Serba Usaha Ekowisata Sungai Mudal.

4.   Pembangunan Jembatan Penghubung Semi Permanen dan Pagar posisi depan Mata Air Mudal.

Jembatan dan pagar ini harus dibangun karena Mata air Mudal perlu dilestarikan dan perlu keamanan yang memadahi, agar pengunjung tidak bebas masuk di Goa/ Mata Air, karena apabila pengunjung masuk goa akan menimbulkan polusi/ pencemaran air karena mata air mudal juga merupakan sumber air minum masyarakat. Dan juga kalau pengunjung/ wisatawan masuk goa terlalu dalam juga berbahaya/ beresiko pada keselamatannya karena kedalaman air lebih dari 2 meter.

Harapannya setelah dibangun jembatan dan pagar semi permanen akan lebih kelihatan bersih, indah, aman dan nyaman.

5.   Pemasangan Pesawat CCTV di Area Ekowisata Sungai Mudal.

Pemasangan CCTV ini sangat diperlukan karena pertimbangan keamanan sarana dan prasarana Ekowisata Sungai Mudal. Dan keamanan barang milik pengunjung yang berada di area Ekowisata Sungai Mudal. Tempat-tempat yang layak di pasang CCTV antara lain:

(i)     Tempat Parkir Bawah (keamanan kendaraan dan helm)

(ii)   Tempat Parkir Atas (keamanan kendaraan dan helm)

(iii)  Area kolam pemandian (tidak mengarah ke kolam)

(iv)  Area Taman

(v)   Area Pendopo

(vi)  Dan tempat lain yang penting untuk dipasang CCTV



6.

Pembangunan Jalan Setapak dari Ngasem – Kolam Pemandian Bawah, Rehab Jalan Setapak dan Pembangunan Jalan Setapak Ramah Difable

 

 

Dengan semakin meningkatnya kunjungan wisatawan di Ekowisata Sungai Mudal sangat dibutuhkan akses jalan layak, aman dan nyaman di area wisata, antara lain :

1.    Jalan setapak Ngaseem – Kolam Pemandian Bawah Volume 165 m x 1 m.

2.    Rehab jalan setapak yang kondisinya sudah ada yang perlu pembenahan, yang dikhawatirkan akan berisiko pada keselamatan pengunjung.

3.    Jalan Ramah untuk kaum Difable (volume 75 x 1 m). Jalan ini sangat dibutuhkan oleh kaum difable, anak-anak dan manula. Dengan harapan setelah jalan ini dibangun kaum difable akan lebih enjoy dan nyaman berwisata di Ekowisata Sungai Mudal. Dengan fasilitas pagar pengaman dan kursi roda untuk kaum difable.

 

7.

Pembangunan Tempat Parkir Yang Representatif

 

 

Tempat Parkir adalah merupakan kesan pertama bagi pengunjung, apabila tempat parkir dibuat secara asal-asalan dimungkinkan wisatawan juga akan meragukan keberhasilan pengelolaan sebuah tempat pariwisata. Di Ekowisata Sungai Mudal tersedia 2 tempat parkir yaitu Parkir bawah berada setelah pintu masuk sebelah bawah (Loket 1). Dan Parkir Atas, berada sebelum pintu masuk sebelah atas (Loket 2).

Setelah liburan akhir tahun 2020 dan Tahun Baru 2021 direncanakan tempat parkir bawah dan atas akan dibangun dan dibuat tempat parkir yang representatif.  Tempat Parkir tersebut akan dilengkapi dengan palang pintu otomatis, perkerasan parkir dan Rumah kendaraan.

Tempat Parkir (Loket 2) pada Bulan Desember pertengahan akan dipindahkan di tempat parkir yang baru dikarenakan lahan parkir yang ada akan digunakan sebagai tempat usaha / warung oleh pengusaha/pakar  bidang  pariwisata/ kuliner.  Dengan dimintanya lahan rersebut oleh pemilik lahan dan akan dikerjasamakan dengan Pengusaha Wisata adalah hak dari pemilik lahan, sehingga organisasi ESM secara  rela, tulus dan ikhlas melepas tempat parkir tersebut . Organisasi ESM tetap berpegang teguh pada prinsip pemberdayaan, bahwa UMKM yang berkembang dengan berdirinya ESM tidak boleh merugikan/ mematikan UMKM yang baru akan mulai tumbuh berkembang. Dan hal dimaksud  tidak membuat nyali organisasi Ekowisata Sungai Mudal menjadi kecil hati/pesimistis, justru dengan semangat kebersamaan dan jiwa gotong royong untuk mempertahankan semangat edu-ekowisata yang sudah tertanam sejak organisasi berdiri, organisasi akan menjadi lebih bersemangat dan terpacu untuk maju. Organisai ESM sudah punya komitmen untuk menghargai pemberdayaan kemampuan dan ketrampilan Sumber Daya Manusia Lokal Jatimulyo, karena apabila program ini berhasil akan selalu terpelihara sifat Asih, Asah, Asuh dan akan lebih memupuk sikap  Handarbeni. selain itu personal organisasi selalu berpedoman pada 7 T, yaitu : TEKAD, TELITI, TELATEN, TEKUN, TEMENAN, TEMEN & TINEMU.

Tampat parkir segera akan dimulai pengerjaannya dengan menggunakan alat berat, karena organisasi mengejar target event liburan akhir tahun 2020 dan liburan Tahun Baru 2021. Semoga Alloh SWT meridloi usaha dan jerih payah masyarakat yang dilaksanakan secara tulus demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.


Tempat Parkir  (P2) yang akan dipindah/reposisi karena akan dikerjasamakan oleh pemilik lahan dengan Pengusaha Kuliner 


Lahan Milik Bp. Sukidal dapat menampung 75  sepeda motor


Lahan Bp. Sugiyo dapat menampung lebih kurang 75 Sepeda Motor


Lahan Ibu Jemini daya tampung 35 Mobil

Musyawarah Perwakilan Pengurus ESM dengan Pemilik Lahan membahas persiapan pengerjaan lahan parkir yang lebih luas dan representatif.

Organisasi Ekowisata Sungai  Mudal tumbuh dan berkembang penuh dengan banyak cobaan,  tantangan dan godaan.  Dari pengalaman pahit akan berdampak pada semangat dan kekompakan  organisasi akan  menjadi lebih solid, sedangkan pengalaman manis tidak akan membuat organisasi ESM  menjadi terlena, sedangkan tantangan kedepan adalah mewujudkan ESM lebih maju dan pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan/ kesadaran masyarakat lebih mengena. Semoga dengan sinergitas stakeholder (Pengelola - Masyarakat - Pemerintah Kalurahan Jatimulyo - Pemerintah Kapanewon Girimulyo - Dinas Pariwisata - DPRD Kab. Kulon Progo - BUMN Pembina) akan terwujud tempat wisata yang lebih tertata, teratur dan terprogram.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BANTUAN BIBIT TANAMAN PANGAN SECARA SPONTANITAS KEPADA MASYARAKAT DI LINGKUNGAN ESM

BANTUAN PROGRAM BINA LINGKUNGAN PT. PLN (Persero) TAHUN 2019

HARGA PAKET MAKRAB, KEMPING,OUTBOUND & SEWA TEMPAT